Mengapa Gerakan Menggalakkan Penanaman Pohon Baik Untuk Mengatasi Krisis Air

Mengapa Gerakan Menggalakkan Penanaman Pohon Baik Untuk Mengatasi Krisis Air – BANGKA TENGAH – Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Safrizal Zakaria Ali terus menggalakkan penanaman pohon lestari di Bumi Serumpun Sebalai.

Bayangkan, luas wilayah yang terancam akibat aktivitas penambangan liar di Bebel adalah 167.065 hektare. Padahal untuk mengatasinya perlu berbagai upaya restorasi yang melibatkan semua pihak, kata Safrizal pada proyek penanaman pohon bersama di Desa Terak, Kabupaten Bangka Tengah, Kamis (18/01/23).

Mengapa Gerakan Menggalakkan Penanaman Pohon Baik Untuk Mengatasi Krisis Air

Oleh karena itu, Safrizal sangat bersyukur dengan proyek yang dicanangkan Kodam II/Sriwijaya ini karena baginya ini bisa menjadi peluang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang restorasi hutan dan lahan untuk menghemat air dan mengurangi produksi.

Aksi Penghijauan Lingkungan Perusahaan Dengan Jumlah Pohon Terbanyak Tahun 2023

Lanjutnya, selain penanaman pohon dan tanaman pangan secara rutin, tidak ada upaya lain untuk memulihkan lahan kritis tersebut agar negara tetap produktif.

“Selain menghijaukan kembali lahan kritis, kami juga akan menghentikan aktivitas penambang liar yang menghijaukan kembali lahan kritis,” ujarnya.

Safrizal juga menyampaikan bahwa Pemerintah Babel berhasil merestorasi 16.000 hektar lahan kritis pada tahun 2023, dan ia berharap dapat mewujudkannya pada tahun ini melalui program gerakan “Semarak Babel” (Semangat Mengalahkan Rakyat). dari Bangka Belitung).

“Nanti sekitar Juni 2024 kita akan menanam sejuta pohon. “Hal ini dilakukan dengan melibatkan semua pihak yang terlibat di seluruh lapisan masyarakat di Bebel,” ujarnya.

Dukung Gerakan Menanam Pohon, Ketua Knpi Bengkalis

Sementara itu, Brigjen Agustinus Dedy Prasetyo dari Danrem 045/Garuda Jaya mengungkapkan, pekerjaan penanaman buah ini akan dilakukan di kawasan Kodam II/Sriwijaya bersamaan dengan peresmian oleh Panglima Kodam II/Sriwijaya Mayjen TNI Yanuar Adil. .

“Ini adalah langkah pertama kami dalam melindungi dan merestorasi tanah kami di kawasan yang kami cintai ini, dan jika hal ini membuahkan hasil, maka hal ini akan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.”

Acara tersebut juga memberikan bantuan sembako dan buah-buahan kepada warga desa serta memfasilitasi pelepasan rombongan peziarah yang melakukan penanaman pohon di Gunung Mangkol. (*) Foto: Ketua DPD KNPI Bengkalis Iwan Sakai bersama pimpinan PLN Riau dan Kepri, Direktur Wilayah Bengkalis, pimpinan GenPi dan lainnya saat gerakan pohon BUMN di desa Pangkalan Batang, Jumat (25 November 2021 ). )

Baca juga  Negara Yang Pertama Kali Memperkenalkan Permainan Sepak Bola Adalah

PANTAU BENGKALIS – Ketua Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kabupaten Bengkalis, Iwan Saputra, mendukung gerakan penanaman pohon Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PLN di Pangkalan Batang. Desa, Kabupaten Bengkalis, Jumat (26 November 2021)

Menteri Lhk Dan Kaka Slank Tanam Pohon Bareng, Bicara Soal Sepeda Motor Listrik

Menurut pemuda kondang Iwan Sakai, penanaman pohon tidak boleh sekedar ritual tetapi harus dilakukan dengan praktik yang baik dan hati-hati untuk mengatasi perubahan iklim dan panas dunia saat ini.

“DPD KNPI Bengkalis siap bekerja sama dengan semua pihak, termasuk PLN, untuk menggalakkan penanaman pohon guna mengatasi pemanasan global. Oleh karena itu, kami mengapresiasi gerakan penanaman pohon serentak yang terjadi kemarin di PLN, GenPi Bengkalis, Pemkab Bengkalis dan… “Kelompok Mangrove Pangkalan Batang di Desa Putri Hijau,” kata Iwan, Sabtu (27/11/2021).

Menurut Presiden KNPI Kabupaten Bengkalis, pepohonan mempunyai peranan yang sangat penting dalam upaya mengurangi peningkatan gas rumah kaca yang menjadi penyebab utama pemanasan global dan perubahan iklim. Tumbuhan, seperti spons, menyerap karbon dioksida yang dihasilkan manusia dan makhluk hidup lainnya. Pekerjaan tanaman ini sebagian besar dilakukan oleh hutan.

“Indonesia adalah negara yang beruntung karena Indonesia memiliki banyak hutan tropis. Namun sangat disayangkan hutan di Indonesia rusak akibat pembalakan liar. , penggundulan hutan, pengurangan hutan (deforestasi) untuk pembangunan. Tujuan dan Batasan” penggunaan lahan dan tidak didasarkan pada standar keberlanjutan. Hutan rusak dan tidak bisa menyerap karbon secara efektif,” jelasnya.

Dukung Pelestarian Lingkungan Hidup, Akulaku Group Tanam Bibit Pohon Di Hutan Kota Ujung Menteng

Menurunnya stok hutan dan meningkatnya emisi menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim.

“Oleh karena itu kita perlu bekerja sama mengatasi deforestasi ini dengan mengajak masyarakat untuk menanam pohon secara lestari, baik di pesisir pantai maupun di hutan bakau, dan di darat dengan jenis tanaman lain yang berbeda,” kata Iwan Sakai.

Untuk berbagi berita/informasi/acara, silakan kirim SMS ke nomor ponsel: 0813 6366 3104 atau email ke alamat: @gmail.com. Harap berikan informasi pribadi Anda. Mengutip pesan dan foto. Kutip sebagai sumber tanpa singkatan. Penyanyi Abdul “Idol” hits. Pepohonan dalam Program Candi Sadar Lingkungan (Candi Darling) di kawasan Candi Gedongsongo di lereng Gunung Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Kamis (3/5/2020). (Foto ANTARA/HO-DTFL)

Jakarta (ANTARA) – Indonesia terus melakukan penanaman pohon, meski di masa pandemi COVID-19 masih dilakukan di berbagai daerah.

Baca juga  Karakteristik Model Atom Democritus

Pemerintah Kabupaten Sumba Barat Dukung Aksi Nyata Penanaman 10 Juta Pohon

Lalu ada Hari Menanam Pohon Nasional (HMPI) yang diperingati setiap hari pada tanggal 28 November bertepatan dengan Bulan Menanam Nasional (BMN).

Presiden Joko Widodo berpesan pada acara HMPI 2017 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Yogyakarta (12 September) bahwa pelaksanaan gerakan menanam harus dilakukan dengan mempertimbangkan aspek keilmuan. Mulailah dengan memilih tipe, menentukan lokasi dan melakukan perbaikan.

Selain itu, Presiden meminta seluruh warga desa menanam 25 pohon per orang selama hidupnya.

Presiden menambahkan, selain untuk menjamin udara bersih, penanaman pohon juga merupakan upaya pemulihan hutan dan pemulihan lahan-lahan penting yang masih melimpah hingga saat ini.

Pln Dukung Gerakan Gotong Royong Boyong Pohon Bersama Bumn

Begitu pentingnya pohon bagi kehidupan di dunia sehingga pada tahun lalu (2016), pada puncak perayaan HMPI dan BMN di Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Presiden menegaskan, jika ada yang punya, maka tanamlah pohon. , dan mereka berdoa serta mengharapkan dukungan.

Perkebunan tidak hanya memperbaiki lingkungan tetapi juga memberikan manfaat bagi masyarakat. Dalam hal ini, penting untuk menciptakan model yang dapat melibatkan petani, nelayan, dan koperasi.

“Saya akan terus mengikuti program ini. Kalau bagus, kita akan terapkan di wilayah lain di kota ini,” kata Presiden.

Baca juga: LP3L OKU Ajak Masyarakat Tanam Rumah dan Pohon. Baca Juga: Santri dan Temanggung lakukan aksi penanaman pohon.

Ketua Dprd Siak Indra Gunawan Apresiasi Kegiatan Penanaman Pohon Dari Polres Siak

Pekerja mengolah buah asam jawa di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (7 November 2020). Individu dan perusahaan ditawari benih gratis yang ditanam di dalam negeri dan dilindungi, yang ditanam oleh salah satu bank swasta di negara tersebut. Di tengah foto/Basri Marzuki/wsj. (ANTARA FOTO/BASRI MARZUKI/BASRI MARZUKI)

Proses pengurangan melalui penanaman pohon merupakan upaya untuk mengurangi emisi CO2, yang sejalan dengan tujuan utama Perjanjian Paris tahun 2015 untuk membatasi kenaikan suhu global hingga kurang dari 2 derajat Celcius atau, jika memungkinkan, dikurangi. 1,5 derajat Celcius.

Dikatakannya, proyek ini juga menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia berperan penting dalam mengatasi perubahan iklim pada Konferensi Perubahan Iklim Dunia (COP) dan kerja baik yang dilakukan untuk mengendalikan perubahan iklim.

Nilai pohon bagi kehidupan dapat dijelaskan dalam Petunjuk Teknis Penanaman Pohon Minum Udara yang diterbitkan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (2015), yang menyebutkan bahwa 1 hektar (ha) ruang terbuka hijau (RTH) terisi. memiliki pohon-pohon besar yang mampu menghasilkan 0,6 ton oksigen per hari untuk 1.500 penduduk dan menyerap 2,5 ton karbon dioksida per tahun.

Baca juga  Bagaimana Cara Menyikapi Perubahan Bentuk Badan Pada Masa Pubertas Jelaskan

Antisipasi Perubahan Iklim, Wakil Ketua Dpr Rachmad Gobel Pimpin Gerakan Penghijauan Di Banyuwangi

Kelompok ruang hijau Anda juga dapat menghemat 900 m3 air tanah per tahun, menyediakan 4.000 liter air per hari, menurunkan suhu sebesar 5 hingga 8 derajat Celcius, mengurangi kebisingan sebesar 25 hingga 80 persen, dan mengurangi tenaga angin sebesar 75 hingga 80 persen. Persen.

Selain itu, kemampuan tanaman dalam menyerap CO2 merupakan cara yang efektif untuk memerangi perubahan iklim.

Penyebab utama terjadinya perubahan iklim adalah meningkatnya konsentrasi gas rumah kaca (GRK) di atmosfer bumi yang disebabkan oleh aktivitas manusia (antropogenik).

CO2 merupakan salah satu gas rumah kaca yang menyebabkan perubahan iklim. Melalui proses fotosintesis, tumbuhan menyerap CO2, menyimpan karbon dan menghasilkan oksigen yang dibutuhkan makhluk hidup.

Tiga Pilar Johar Baru Laksanakan Giat

Baca juga: Terus Dapat Air, Ribuan Pohon Siap Ditanam di Kupang. Baca juga: KLHK tingkatkan kegiatan penanaman pohon.

Untuk terus melakukan penanaman atau relokasi pohon selama pandemi COVID-19, langkah-langkah harus diambil untuk mengurangi risiko infeksi.

Perilaku Ramah Lingkungan (Siap Sayang) yang dicanangkan oleh Dinas Lingkungan Hidup Djarum Foundation mencoba melakukan hal baru untuk mendorong generasi muda agar belajar dan peduli terhadap lingkungan.

Pada peringatan HMPI dan BMN pada bulan Desember 2020 lalu, Siap Darling mengadakan acara bertajuk #OneActionOneTree yang merupakan wujud kepedulian terhadap lingkungan dengan mengajak masyarakat untuk menunjukkan kepeduliannya dengan mengunggahnya di media sosial untuk menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan.

Pt Kie Komitmen Lakukan Penghijauan, 5.000 Pohon Sudah Ditanam

Permasalahan generasi muda milenial yang menanam pohon adalah mereka tetap bisa berbuat sesuatu untuk lingkungan meski terbatas ruang dan waktu.

Anda dapat terus berkontribusi terhadap perlindungan lingkungan dengan menyumbangkan setidaknya satu buah. “Pemkot berharap generasi muda bisa tersentuh dan mencintai dunia,” kata Tania.

Proses pengumpulan buah yang dimulai pada 15 November hingga 31 Desember 2020 ini berhasil mengumpulkan 11.734 buah dari 768 pelari, pesepeda, dan media sosial.

Dengan adanya contoh dan referensi tersebut, tidak dapat dipungkiri bahwa menanam pohon dapat membawa banyak manfaat, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

Menanam Pohon Sama Dengan Menanam Kebaikan

Oleh karena itu, meski dalam masa pandemi COVID-19, penting untuk terus mendorong seluruh anggota untuk menanam dan melindungi pohon-pohon yang berguna bagi kehidupan, yang diiringi dengan kewaspadaan dan menjaga standar kesehatan.

Baca Juga: LLH Jejak Bumi Indonesia Dukung Program 1 Miliar Pohon, Baca Juga: Gerakan Tanam 10.000 Pohon Kelor di Gowa Dilaporkan Reporter Leprid Aceh AJNN ke Polisi, Ini Kebandelan PJS. Siswa SD Handuyangratu sudah tidak disarankan lagi melanjutkan belajar di bekas balai kota. Disdikbud mendukung pelayanan kemanusiaan di era pembelajaran digital.

Kapolres AKBP Teddy Rachesna menanam pohon sebagai bagian dari gerakan hijau nasional sejak kecil, Rabu (23/8). Foto ADALAH ——

KOTABUMI – Polres Lampung Utara (Lampura) menggelar aksi unjuk rasa untuk menebar benih di kalangan kepolisian

Dukung Pasangan Amin, Emak Emak Aktivis Gelar Gerakan Penanaman Pohon

Makalah penanaman pohon, tujuan penanaman pohon, cara penanaman pohon, pengertian penanaman pohon, manfaat penanaman pohon, gambar penanaman pohon, penanaman pohon kembali, penanaman seribu pohon, penanaman pohon mangrove, animasi penanaman pohon, program penanaman pohon, penanaman pohon