Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Tentang Tumbuhan Mangga

Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Tentang Tumbuhan Mangga – Batangnya lurus, dengan daun yang tebal dan dahan yang kuat membentuk mahkota berbentuk kubah yang indah, lonjong atau memanjang, dengan diameter 10 meter.

Bunga mangga adalah bunga bergerombol yang tumbuh dalam malai besar di ujung cabang. Tandannya biasanya berbulu, tetapi ada juga yang ramping, berwarna hijau pucat, panjangnya mencapai 40 cm.

Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Tentang Tumbuhan Mangga

Mangga termasuk kelompok buah berdaging berserabut (drupa), dengan ukuran dan bentuk yang sangat berbeda tergantung varietasnya, yaitu bulat (misalnya mangga gedong), bulat telur (gadung, indramayu, arumanis) dan lonjong panjang (mangga golek). . . Panjang buahnya sekitar 2,5-30 cm. Di ujung buah terdapat bagian yang tajam yang disebut bibir. Di atas mulut terdapat bagian melengkung yang disebut sinus, yang masuk ke dalam perut.

Selanjutnya, Lanjutkan Dengan Mencari 10 Kata Dan Frasa Verba Dalam Teks Laporan Hasil Observasi Lainnya

Sebuah pertanyaan baru dalam Biologi, apakah cegukan dan tersedak berhubungan dengan sistem pernapasan? untuk memungkinkan udara masuk ke lingkungan (inspirasi) B. Rongga hidung saat otot-otot hidung mengendur karena paru-paru mengembang dan tekanan udara di paru-paru lebih besar dari lingkungan, sehingga udara di luar Anda bisa. Keluar. kedaluwarsa) Tolong jawab Ya, dan penjelasan lengkap menjelaskan cara menutup dan tersedak!! Laporan Pengamatan Pohon Mangga Mangga atau mempelam adalah nama jenis buah sekaligus nama pohonnya. Mangga termasuk dalam genus Mangifera yang beranggotakan 35-40 orang dan termasuk dalam suku Anacardiaceae. Nama ilmiahnya adalah Mangifera indica. Pohon mangga merupakan tumbuhan tingkat tinggi yang batangnya (habitus) termasuk dalam kelompok arboreus, yaitu tumbuhan dengan tinggi kayu lebih dari 5 m. Mangga dapat mencapai ketinggian 10-40 m. Nama buah ini berasal dari Malayalam maan. Kata ini mirip dengan mangga dalam bahasa Indonesia; dan sebaliknya, Portugis membawa kata ini ke Eropa dan ditambahkan ke manga (dalam bahasa Portugis), mangga (dalam bahasa Inggris) dan lainnya. Nama ilmiahnya sendiri kira-kira berarti: “(pohon) dengan mangga, dari India”. Dari perbatasan India dan Burma, setidaknya 1500 tahun yang lalu, mangga menyebar ke Asia Tenggara. Buah ini juga dikenal dalam beberapa bahasa daerah, seperti Pelem atau Poh (Jw.). Buah mangga merupakan produk yang bernilai ekonomi tinggi. Buah ini memiliki pangsa pasar yang stabil karena mangga dikonsumsi masyarakat sebagai buah meja. Selain dibudidayakan di pekarangan belakang, buah yang konon berasal dari India ini juga dibudidayakan lebih luas. Di Indonesia sendiri, sentra budidaya mangga di Jawa terdapat di Purbolinggo, Cirebon, Indramayu dan masih banyak tempat lainnya. Cara Budidaya Mangga Bibit Mangga Tanaman mangga dapat diperbanyak dengan 3 cara yaitu :

Baca juga  Bagaimana Cara Meragakan Gerakan Menerobos Teman

Mangga atau mempelam adalah nama jenis buah sekaligus nama pohonnya. Mangga termasuk dalam genus Mangifera yang beranggotakan 35-40 orang dan termasuk dalam suku Anacardiaceae. Nama ilmiahnya adalah Mangifera indica. Pohon mangga merupakan tumbuhan tingkat tinggi yang batangnya (habitus) termasuk dalam kelompok arboreus, yaitu tumbuhan dengan tinggi kayu lebih dari 5 m. Mangga bisa mencapai ketinggian 10-40 meter. Nama buah ini berasal dari Malayalam maan. Kata ini mirip dengan mangga dalam bahasa Indonesia; dan sebaliknya, Portugis membawa kata ini ke Eropa dan ditambahkan ke manga (dalam bahasa Portugis), mangga (dalam bahasa Inggris) dan lainnya. Nama ilmiahnya sendiri kira-kira berarti: (pohon) mangga, dari India Berasal dari sekitar perbatasan antara India dan Burma, mangga telah menyebar ke Asia Tenggara setidaknya 1.500 tahun yang lalu. Buah ini juga dikenal dalam beberapa bahasa daerah, seperti Pelem atau Poh (Jw.). Buah mangga merupakan produk yang bernilai ekonomi tinggi. Buah ini memiliki pangsa pasar yang stabil karena mangga dikonsumsi masyarakat sebagai buah meja. Selain dibudidayakan di pekarangan belakang, buah yang konon berasal dari India ini juga dibudidayakan lebih luas. Di Indonesia sendiri, sentra budidaya mangga di Jawa terdapat di Purbolinggo, Cirebon, Indramayu dan masih banyak tempat lainnya.

Tanaman mangga dapat diperbanyak dengan 3 cara yaitu : 1. Melalui biji. Lebih baik memilih benih dari tanaman yang kuat dan sehat. Biji mangga dikeringkan dan dibuang kulitnya. Setelah itu benih disemai dalam kotak berukuran 100 x 50 x 20. Ruang di kotak anak-anak adalah antara 10 dan 20 cm. Benih ditanam terbalik agar akarnya tidak terpuntir. Saat disemai, benih tidak membutuhkan air. 2. Mencangkok. Cara ini merupakan cara terbaik untuk menanam pohon mangga. Untuk itu, ia melakukannya dengan cara menempelkan pucuk dari bagian batang dengan sistem perakaran yang kuat dari bagian batang yang kualitas buahnya cukup. Penyambungan ini dilakukan terutama pada musim kemarau, agar bagian yang dicangkok tidak membusuk. 3. Metode pencangkokan. Tanaman yang dicangkok harus berdiameter 2,5 cm dan berumur minimal satu tahun. Panjang cangkok adalah 5 cm. Potongan-potongan tersebut kemudian dikomposkan dan dibungkus plastik bersama dengan sabut kelapa. Persiapan penanaman di tengah Proses persiapan diawali dengan pembersihan tanah, pemindahan tanaman yang menghalangi jalan atau yang tidak diperlukan. Misalnya rumput dan jerami. Setelah itu dilakukan pengolahan tanah agar batuan hilang dan tanah menjadi gembur. Selain itu, dibuat lebih banyak ruang untuk memisahkan tanah yang kurang subur dari tanah yang subur.

Baca juga  Apakah Manfaat Peningkatan Kualitas Pendidikan Di Negara-negara Asean

Cara Menanam Cara menanam dengan memotong polybag dan menempatkan tanaman dan tanah dari polybag. Begitu masuk, berkumpullah di sekitar lubang tanam hingga membentuk gundukan. Kemudian dia menekan bagian di sekitar batang dan terutama penyangga kayu, agar tanaman dapat menahannya hingga akhirnya menyatu dengan cara menanam akar. Selain itu, pohon peneduh juga harus ditanam agar mangga dapat menangkap angin. Kebanyakan petani menggunakan pohon asam jawa dan trembesi.

Pdf) Pengamatan Fenologi

Pemeliharaan Tanaman Langkah selanjutnya dalam budidaya mangga adalah tahap pemeliharaan. Pertama, potong rumput. Singkirkan rumput atau gulma agar tidak mengganggu tanaman. Kemudian lakukan pembengkakan atau pengumpulan. Tanah padat yang tidak ditumbuhi rumput harus dilonggarkan. Lakukan pada awal musim hujan. Jika bibit berasal dari cangkokan, sebaiknya pembengkakan tidak terlalu dalam. Berikutnya adalah perataan atau trimming. Tujuannya untuk menciptakan lemak agar produksi mangga jauh lebih baik. Langkah selanjutnya adalah penggemukan. Dua jenis pupuk yang digunakan adalah organik dan anorganik. Cara perawatan selanjutnya adalah dengan memperbanyak jumlah buah. Jika tanaman mangga besar dan berbunga, semprotkan beberapa dengan awan polinatur atau taburi bijinya dan tambahkan hormon giberelin. Dengan demikian, produksi buah dapat meningkat hingga 1,3%.

Penyakit buah mangga 1) Penyakit mangga Penyebab: jamur Gloeosporium mangifera. Jamur ini menyebabkan bunga menjadi layu, buah menjadi busuk, daun menjadi hitam dan keriting. Pengendalian: Fungisida Bubur Bordeaux 2) Penyakit Diplodia Penyebab: Diplodia sp. Tumbuh di luka cangkok pada tanaman muda. Pengendalian: dengan saus Bordeaux. Luka ditutup dengan parafin-karbolin.

3) Jamur jelaga Penyebab: virus Meliola mangifera atau jamur Capmodium mangiferum. Daun mangga yang terserang seperti beludru. Warna hitam tersebut disebabkan oleh jamur yang hidup pada cairan manis tersebut. Pengendalian : membasmi serangga yang menghasilkan cairan manis dengan insektisida atau serbuk belerang 4) Bintik merah Penyebab : jamur Colletotrichum gloeosporiodes. Menyerang daun, dahan, bunga dan kuncup menghasilkan bercak merah. Penyakit ini sangat mempengaruhi fungsi pupuk. Pengendalian: pangkas dahan, dahan, ranting, penyemprotan serbuk bordeaux atau fungisida tembaga sulfat 5) Kumbang buah Menyerang batang bunga, bunga, cabang dan daun. Gejala: Bintik kuning akan berubah menjadi abu-abu. Pemupukan tidak terjadi, bunga rontok. Pengendalian: Fungisida Dithane M-45, Manzate atau Pigone tiga kali seminggu dan potong batang bunga yang terserang. Lubang tersebut menghasilkan keringat yang akan berubah menjadi coklat atau hitam. Pengendalian: potong bagian yang sakit, tutupi lubang dengan kapas yang dibasahi insektisida dan semprot pohon dengan bubur bordeaux Karakteristik dan umur panen. – 6 tahun Jumlah buah untuk panen pertama hanya 10-15 buah, pada tahun ke-10 jumlah buah bisa mencapai 300-500 buah/pohon. Panen utama terjadi pada bulan September-Oktober. Indikasi buah dapat dipetik adalah paling sedikit satu buah/pohon tumbang karena masak, warna buah arumanis/manalagi berubah menjadi hijau biru tua, warna mangga golek/gedok berubah menjadi kuning. /kgubedu Buah yang dipotong harus tetap keras.

Baca juga  Perintah Membaca Terdapat Dalam Surat

Cara Pemanenan Pada saat pemanenan, buah tidak boleh dipotong, dicekik atau dijatuhkan sampai busuk. Buah dipanen pada malam hari dengan pisau atau pisau tajam dan tiang dengan keranjang buah di ujungnya. Waktu panen Di Indonesia, pohon mangga berbunga setahun sekali, sehingga panen bisa dilakukan setahun sekali. Dari satu pohon buah tidak akan matang dalam waktu yang bersamaan, sehingga panen dilakukan beberapa kali. Manfaat bahan mangga untuk kesehatan dan kecantikan : Menyegarkan kulit wajah Mengurangi panas berlebih dalam tubuh Melindungi tubuh dari infeksi Membersihkan aliran darah saat tubuh rileks. lelah Memperbaiki pencernaan Mengurangi rasa sakit Menghilangkan bau badan

Laporan Hasil Observasi Tentang Pohon Mangga

Laporan Pemantauan Lingkungan Lingkungan hidup yang sering disebut dengan lingkungan hidup adalah istilah yang dapat mencakup semua makhluk hidup dan benda tak hidup.

Contoh teks laporan hasil observasi tentang tumbuhan, teks laporan hasil observasi tentang hewan, laporan teks hasil observasi, contoh teks laporan hasil observasi tentang sampah, teks laporan hasil observasi tentang tumbuhan, contoh teks laporan hasil observasi, contoh teks hasil observasi tentang tumbuhan, teks laporan hasil observasi tentang pohon mangga, contoh teks laporan hasil observasi tentang lingkungan, contoh teks laporan hasil observasi tumbuhan, contoh teks laporan hasil observasi tentang lingkungan rumah, contoh teks laporan hasil observasi singkat