Tempoyak Berasal Dari

Tempoyak Berasal Dari – Makan durian mungkin sudah tidak asing lagi bagi kita, apalagi durian merupakan jenis durian yang ada di Mengdong. Tapi selain dodol, kue bolu atau es krim, pernahkah kamu mencoba bahan durian? Pernah dengar makanan bernama tempoyak? Atau mungkin sudah mencoba?

Tempoyak atau biasa dipanggil Pekasam merupakan makanan dengan bahan dasar durian. Makanan khas ini berasal dari pulau Sumatra dan Kalimantan di Malaysia. Masakan ini merupakan salah satu makanan hasil fermentasi dengan buah durian. Hasil fermentasi, aroma tempura menjadi lebih kuat dan rasanya lebih jernih.

Tempoyak Berasal Dari

Bagaimana rasanya dan baunya? Bagi yang belum pernah mencobanya pasti akan terkagum-kagum dengan rasanya yang asam dan teksturnya yang lembut, apalagi bagi yang tidak suka buah durian. Pembuatan tempoyak sendiri sama dengan pembuatan tape, yang membedakan hanyalah buah dan lama fermentasinya yang bisa bertahan empat sampai sepuluh hari.

Perpaduan Cabai Dan Durian, 5 Fakta Menarik Seputar Sambal Tempoyak

Proses pembuatannya juga sangat sederhana, cukup pisahkan daging buah dari bijinya, lalu campurkan daging buah durian dengan garam secukupnya dan masukkan ke dalam wadah kedap udara hingga waktu yang ditentukan.

Biasanya, tempura digunakan sebagai bumbu masakan seperti tempura ikan pedas, tempura cabai merah, atau sambal tempura. Umumnya tempoyak digunakan sebagai bumbu masakan seperti brengkes. Artinya Pepes, yaitu salah satu cara pengolahan dengan cara dikukus.

Bagi yang terbiasa makan tempoyak, makanan ini cocok dengan nasi atau lauk pauk lainnya. Tempura juga bisa dimakan langsung, namun tidak sedikit orang yang melakukannya karena tidak tahan dengan rasa asam dan aroma tempura itu sendiri. Oleh karena itu, tempoyak sering dipadukan dengan makanan lain yang cocok untuk dicampurkan.

Tempoyak memiliki berbagai manfaat seperti menjaga sistem pencernaan tubuh, memperlancar buang air besar dan menjaga kekebalan tubuh. Tapi jangan makan terlalu banyak ya, karena bikin perut kita kembung dan bikin pusing. Seperti durian, Tempoyak tidak boleh dikonsumsi dengan obat karena dapat menyebabkan keracunan.

Makanan Khas Lampung Terkenal Paling Enak Dan Bikin Kangen

Jadi makanlah secukupnya, dan jika tidak cocok dengan jenis makanan ini, jangan dipaksakan, karena akan menyebabkan asam lambung naik.

Baca juga  Kereta Kuda Sewaan Seperti Dokar Di Yogyakarta

Hingga saat ini, tempoyak masih belum dikenal masyarakat luas. Tempoyak adalah makanan khas suku Dayak yang biasanya dinikmati hanya oleh masyarakat Dayak di Sumatera dan sekitarnya.

Bagi masyarakat Dayak, tempoyak berperan penting sebagai pelengkap makanan dan sebagai cara memperpanjang umur simpannya. Semakin lama durian difermentasi, aroma dan asam tempuranya akan semakin enak.

Rasa tempura sangat unik, perpaduan antara rasa asin, manis, dan gurih. Khususnya di Kalimantan, tempoyak telah mendapatkan tempat di hati masyarakat karena telah dinikmati secara turun-temurun. Di Jawa makanan ini hampir tidak dikenal karena kurang pamornya makanan tersebut.

Sosok Bunda Mia Memperkenalkan Cita Rasa Soto Betawi Di Jambi

Tempoyak biasanya diperdagangkan dengan harga Rs 50.000 per kg. Namun tidak semua tempat menjual makanan seperti ini, hanya beberapa tempat saja yang menjualnya. Mengingat hanya segelintir kalangan saja yang mau mengkonsumsinya.

Artikel ini dibuat oleh Sahabat GNFI menurut Aturan Penulisan GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. menulis sebuah laporan.

Terima kasih telah melaporkan penyalahgunaan yang melanggar aturan atau gaya penulisan GNFI. Kami akan terus bekerja keras untuk memastikan bahwa GNFI bebas dari konten yang tidak termasuk di sini. Tempoyak adalah bumbu makanan Malaysia yang terbuat dari buah durian yang difermentasi. (File: Tahun Durian)

Tempoyak adalah makanan khas Melayu Sumatera yang terbuat dari buah durian yang difermentasi. Makanan ini sering disantap sebagai sambal terasi, bumbu pelengkap, hingga bahan masakan. Rasa tempura yang asam disebabkan oleh proses fermentasi bakteri asam laktat pada buah durian.

Tempoyak Menjadi Makanan Favorit Orang Suku Melayu Nusantara

Menurut Jurnal Teknologi dan Industri Produk Agro karya N. Yuliana, Tempoyak telah menjadi bahan tambahan pada masakan Sumatera Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu, dan Kalimantan. Penyebab penyebaran makanan ini ke berbagai tempat adalah jalur perdagangan masyarakat Melayu melalui kerajaan Melayu Jambi pada abad ke-14.

Tempoyak yang diolah di berbagai daerah memiliki karakteristik yang berbeda. Misalnya di Palembang, tempoyak diolah menjadi bumbu ayam dan kerupuk ikan. Tempyak kemudian diolah menjadi campuran lele dan baung di Jambi. Bengkulu membuat tempoyak (campuran udang) dan di Lampung disajikan sebagai sambal atau rujak.

Menurut perbandingan garam yang ditambahkan, tempura dibagi menjadi tempura asam dan tempura manis. Pada tempoyak asin ditambahkan garam kurang dari 5% dan pada tempoyak asin ditambahkan garam lebih dari 5%.

Baca juga  Jelaskan Pembentukan Bpupki

Membuat tempoyak sangat sederhana. Daging buah durian yang sudah matang ditambahkan sejumput garam lalu disegel dalam toples pada suhu kamar selama 3-7 hari hingga diperoleh tekstur yang lembek.

Cara Membuat Pepes Tempoyak Khas Palembang, Masakan Warisan Leluhur

Tempura yang berkualitas memiliki tekstur yang lembut, berwarna putih hingga kuning pucat, berserat halus dan padat, lembut, agak kental, dan sedikit encer.

Ini beracun untuk dimakan. Oleh karena itu, disarankan untuk memakan tempoyak dalam keadaan matang dan tidak mentah/langsung.

Selain enak, 100 gram tempura mengandung 28,3 gram karbohidrat, 2,5 gram lemak, 2,5 gram protein, dan 1,4 gram serat. Selain itu, tempoyak juga mengandung vitamin B1, B2, C, dan mineral seperti potasium, kalsium, dan fosfor yang sangat bermanfaat bagi tubuh.

Berikut penjelasan singkat tentang apa itu durian tempoyak. Selain enak, buah durian sepertinya juga menjadi bumbu unik untuk hidangan gurih. Tertarik mencoba durian fermentasi ini?

Tempoyak, Makanan Olahan Durian Yang Go International

Tags: kabar baik dari indonesia kabar baik dari indonesia mempelajari lebih lanjut tentang indonesia, teknologi, makanan khas indonesia, makanan khas indonesia

Jika Anda tertarik membaca karya Rizky Phyar Saiputra lainnya, silakan ikuti tautan ini arsip artikel Rizky Phyar Saiputra.

Terima kasih telah melaporkan penyalahgunaan yang melanggar aturan atau gaya penulisan GNFI. Kami akan terus bekerja keras untuk memastikan bahwa GNFI bebas dari konten yang tidak termasuk di sini. Sebagian besar dikonsumsi oleh orang Melayu di pesisir Asia Tenggara, terutama Indonesia dan Malaysia. Tempoyak terbuat dari daging buah durian yang dicampur dengan sedikit garam dan difermentasi pada suhu kamar selama tiga sampai lima hari.

Tempoyak biasanya dibuat pada musim durian, ketika durian dalam jumlah besar dan kelebihan produksi diubah menjadi tempoyak fermentasi.

Tempoyak Kuliner Khas Lampung

Tempoyak biasanya tidak dimakan sendiri, tetapi sering dimakan sebagai hidangan atau sebagai bahan masakan; misalnya gulai tempoyak ikan lele (gulai ikan tempoyak ikan basa) yang dimasak dengan gulai santan,

Di Nusantara Melayu, durian fermentasi memiliki banyak nama. Di wilayah Pinsula, Kalimantan dan Sumatera Selatan Malaysia (Sumatera Selatan, Jambi, Bgkulu dan Lampung), umumnya dikenal dengan tempoyak. Dikenal sebagai pekasam di Aceh dan asam durian di daerah Minangkabau Sumatera Barat.

Tempoyak dibuat dengan mencampurkan daging buah durian dengan garam atau gula. Itu disimpan dan difermentasi pada suhu kamar selama tiga sampai lima hari.

Baca juga  Historia Magistra Vitae Mengandung Arti

Sebagai makanan fermentasi, tempura melibatkan berbagai bakteri asam laktat yang berbeda dalam pembuatannya. Bakteri asam laktat hasil isolasi yang membentuk koloni pada durian fermentasi adalah Lactobacillus casei dan Lactobacillus rhamnosus subsp. Fei Santum.

Makanan Khas Daerah Tiap Provinsi Di Indonesia Serta Daerah Asalnya

Bakteri asam laktat ini menghambat pertumbuhan bakteri pengurai berbahaya seperti E. coli, sehingga melindungi daging buah durian. Selain fungsinya sebagai pengawet makanan, tempoyak fermentasi juga dapat digunakan sebagai penyedap makanan alami. Menambahkan tempura ke pasta cabai dan kari dapat menambah aroma dan rasa asin yang unik pada masakan.

Seperti banyak makanan fermentasi dari daerah tersebut (seperti belacan, pekasam, cincalok, budu dan tapai), tempoyak mungkin ditemukan secara tidak sengaja; kelebihan durian yang tidak dimakan difermentasi selama panen durian yang melimpah di wilayah tersebut.

Misi Tempoyak dalam Hikayat Abdullah adalah menjadi makanan pokok masyarakat Telganu. Ketika Abdullah Abdul Kadir berkunjung ke Tergganu sekitar tahun 1836, ia mengatakan salah satu makanan favorit warga setempat adalah Tempoyak.

Berdasarkan Hikayat Abdullah, tempoyak adalah makanan khas suku Melayu dan makanan khas negara bagian di pesisir timur Pinsula Malaysia. Temerloh, di negara bagian Pahang, Malaysia, dikenal sebagai ibu kota ikan sungai karena peternakan ikan dan restorannya yang menyajikan tempoyak (ikan lele perak yang dimasak dengan saus durian yang difermentasi) dalam kiwi yang gurih.

Coba 7 Resep Brengkes Khas Bali Yang Enak Dan Mudah Dibuat

Di Indonesia, tempoyak sangat populer di Palembang, tetapi juga di kota dan provinsi lain di Sumatera seperti Riau.

Di Palembang, Tempoyak ikan patin (ikan lele dalam saus Tempoyak) dan brgkes (pepes) tempoyak (pasta durian kukus yang disajikan dalam wadah daun pisang) sama-sama terkenal.

Bumbu pedas yang disebut Sambal tempoyak adalah campuran durian yang difermentasi, Belacan giling (terasi) dan cabai.

Di Lampung, tempoyak dibuat menjadi cabai harpun tempoyak. Seruit adalah suwiran ikan air tawar yang digoreng seperti lele (Pangasius), baung (Hemibagrus), lais (Kryptopterus), belida (bulu raksasa) atau mas (ikan mas) dengan paprika, tomat, bawang merah, terasi, jus jeruk asam, mangga mentah, garam dan tempoyak.

Fakta Tempoyak, Durian Fermentasi Untuk Aneka Masakan

Di Malaysia, tempoyak sangat populer di negara bagian Pahang dan Perak, tetapi juga dapat ditemukan di tempat lain, dari Kuala Lumpur hingga Sarawak. Di Malaysia, tempoyak adalah bahan penting dalam Gulai tempoyak ikan lele (kari lele tempoyak)

Temerloh di Pahang terkenal dengan budidaya lele

Laron berasal dari rayap, peuyeum berasal dari, sup konro berasal dari, edamame berasal dari, kue bakpia berasal dari, tempoyak durian berasal dari, makanan tempoyak berasal dari daerah, zuppa soup berasal dari, makanan tempoyak berasal dari, sambal tempoyak berasal dari daerah, tepung tapioka berasal dari, carolina reaper berasal dari