Sebutkan Jenis-jenis Nafza Beserta Contohnya

Sebutkan Jenis-jenis Nafza Beserta Contohnya – Tahukah Anda bahwa Narkotika dan Psikotropika adalah dua jenis yang berbeda? Nah, meski tergolong obat-obatan terlarang, hal ini memiliki perbedaan penting yang harus Anda ketahui.

Perbedaan Narkotika dan Psikotropika diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2009. Disitu jelas disebutkan perbedaan antara Narkotika dan Psikotropika.

Sebutkan Jenis-jenis Nafza Beserta Contohnya

Narkotika adalah obat atau bahan obat yang berasal dari tumbuhan atau tumbuhan non sintetik atau semi sintetik. Hal ini menyebabkan banyak efek seperti memori berkurang atau berubah, kehilangan sensasi, nyeri berkurang, dan ketergantungan.

Alasan Kita Harus Menjauhi Narkoba

Sedangkan psikotropika adalah obat-obatan atau obat-obatan, baik alami maupun sintetik, yang bukan merupakan narkotika. Ini kemudian menciptakan pilihan sistem saraf pusat, yang menyebabkan perubahan besar dalam kesehatan mental dan perilaku.

Narkotika golongan ini memang dapat digunakan, tetapi nilainya terbatas untuk penelitian dan pengembangan teknis. Namun penggunaannya harus dengan persetujuan presiden dan persetujuan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Beberapa contoh narkotika golongan I adalah tanaman koka, tanaman ganja, opium, dll.

Saat ini narkotika golongan II digunakan untuk keperluan medis. Dokter dapat meresepkan narkotika kelas II dengan mengikuti pedoman klinis pada sejumlah pasien. Beberapa contoh obat jenis ini adalah fentanil, morfin, dll.

Seperti narkotika golongan II, narkotika golongan III juga dapat digunakan secara medis dan diresepkan oleh dokter. Nah, banyak contoh narkotika dalam kategori ini antara lain codeine, propiram, dan lain-lain.

Golongan Obat Dan Kegunaannya

Seperti narkotika golongan I, psikotropika golongan I hanya dapat digunakan untuk penelitian. Namun, psikotropika golongan ini memiliki potensi untuk berhasil. Beberapa contohnya adalah brolamfetamine, mekathinone, tenamfetamine.

Psikotropika kelas II hanya dapat digunakan untuk kepentingan medis, dan dapat digunakan untuk kepentingan klinis dan/atau penelitian. Namun, harus digunakan dengan hati-hati karena obat ini berpotensi menyebabkan kesuksesan. Jenis termasuk amfetamin, secobarbital, dan zipeprol.

Grup III banyak digunakan dalam praktik klinis dan sering digunakan untuk tujuan klinis dan/atau penelitian. Obat ini memiliki potensi untuk berhasil. Beberapa contoh termasuk amobarbital, katina, dan pentazocine.

Psikotropika kelas IV juga digunakan dalam kedokteran dan kelas ini banyak digunakan untuk tujuan klinis dan/atau penelitian. Hal ini karena psikotropika golongan IV berpotensi menimbulkan adiksi. Beberapa contoh psikotropika golongan ini adalah alprazolam, diazepam, dan lorazepam.

Baca juga  Solah Bawa Tegese

Soal Tentang Narkoba Dan Jawabannya

Meskipun keduanya berguna dan boleh dibuat untuk penelitian, keduanya tampaknya disalahgunakan. Jika digunakan secara ilegal dan digunakan untuk rekreasi, maka keduanya dapat membahayakan kesehatan penggunanya.

Karena itu, Anda harus mengetahui obat ini untuk menghindari kecelakaan. Jika Anda masih memiliki pertanyaan tentang hal ini, atau masalah kesehatan lainnya, Anda dapat bertanya kepada dokter.

Ayo, jangan takut untuk mengobati orang yang sekarang dalam perjuangan narkoba, tetapi Anda perlu mengobati, jangan ragu dan jangan takut, BNN Kabupaten Ogan Ilir, siap membantu Anda sampai Anda kembali.

Pelayanan medis di BNN menggunakan fasilitas yang mumpuni dan profesional. Pemulihan BNN tidak membayar apa-apa, karena kami siap membantu pemerintah dalam memberantas Narkoba.

Pengertian Narkoba Menurut Para Ahli Serta Jenis, Dampak Dan Penanganannya

Jangan takut dihukum… karena pengguna narkoba atau pemakai narkoba adalah korban yang membutuhkan pengobatan, jadi tidak akan diproses hukum.

Pada saat ini, menurut pasal 1 UU Narkotika, ayat 1 disebutkan bahwa Narkotika adalah zat sintetik atau yang diperoleh dari tumbuh-tumbuhan yang mempunyai efek yang menunjukkan pelepasan, mental, dan menimbulkan adiksi.

Semua istilah tersebut, baik “narkoba” maupun “narkotika”, mengacu pada sekelompok senyawa yang memiliki efek pada pikiran, indera, dan aliran, tinggi dengan risiko kecanduan narkoba bagi penggunanya. Menurut para ahli kesehatan, narkotika adalah obat psikotropika yang sering digunakan untuk mengobati pasien untuk operasi atau obat penyakit tertentu.

Pada tahun 2015 terdapat 35 jenis narkoba yang digunakan oleh pengguna narkoba di Indonesia dari yang paling murah sampai yang paling mahal seperti LSD. Ada 354 jenis narkoba di dunia.

Obat Obat Daftar G • Akademi Farmasi Indonesia

Pengedar narkoba di Indonesia diketahui berasal dari Afrika Barat, Iran, Eropa, dan yang paling aktif adalah pengedar dari Indo China.

Narkotika adalah obat atau obat yang berasal dari tumbuhan atau bukan tumbuhan, baik sintetik maupun semi sintetik, yang dapat menurunkan atau mengubah suasana hati, menghilangkan rasa sakit dan dapat menimbulkan ketergantungan (UU 35 Tahun 2009). Narkotika dibagi menjadi tiga kategori sebagaimana dijelaskan dalam lampiran 1 undang-undang tersebut. Jenis Narkoba adalah :

Psikotropika adalah obat atau zat, baik alamiah maupun sintetik, yang bukan narkotika, yang menimbulkan akibat psikologis dengan cara bekerja secara selektif pada susunan saraf pusat yang menyebabkan perubahan cara berpikir dan tingkah laku (UU No. 5 Tahun 1997). Ada empat kategori psikotropika menurut undang-undang, namun setelah terbitnya UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, maka psikotropika golongan I dan II termasuk dalam golongan narkotika. Nah, sekarang kalau kita bicara masalah psikotropika, itu hanya mempengaruhi psikotropika golongan III dan IV saja menurut UU No. 5/1997. Produk yang mengandung psikotropika antara lain:

Baca juga  Penyebab Jarum Kompas Yang Selalu Menunjukkan Arah Utara-selatan Adalah

Zat berbahaya lainnya adalah zat alami, semi sintetik atau buatan yang dapat digunakan tanpa morfin atau kokain yang dapat mempengaruhi sistem saraf, seperti:

Tugas Tp Narkoba

• Alkohol mengandung ethanol ethanol, inhaler/sniffing (pelarut) berupa bahan kimia organik (karbon) yang menghasilkan efek yang sama seperti yang dihasilkan oleh alkohol atau obat penenang saat dihirup. Misalnya: lem/lem, aseton, eter dll.

, tetapi masih sedikit waktu untuk menghindari penggunaan narkoba di kalangan anak muda dan orang dewasa, dan banyak siswa SMA dan SMA yang terjerumus ke dalam penggunaan narkoba.

Sejauh ini cara paling efektif untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan anak-anak adalah pendidikan keluarga. Orang tua harus memantau dan mengajar anak-anak mereka untuk menjauhi penggunaan narkoba.

Candu atau candu adalah obat yang telah digunakan oleh bangsa Sumeria di Asia Barat dan Eropa Selatan sejak 4.000 SM. Penggunaan narkoba menyebar ke Mesir dan Asyur pada abad ke-15 SM. Penggunaan obat-obatan kemudian menyebar ke Yunani dan Roma kuno sebagaimana tercatat dalam sejarah oleh Herodotus, Hippocrates, Vergil dan Homer. Papaver dibudidayakan di Asia Kecil. Tumbuhan ini disebarkan melalui perdagangan di Asia Barat oleh bangsa Arab. Opium telah menyebar ke seluruh dunia di kawasan Asia, yaitu India, China, Burma, Yunnan dan india. Selama masa kolonial, pedagang Portugis, Inggris, dan Belanda menguasai perdagangan narkoba di Asia dan diperdagangkan di seluruh dunia.

Dampak Penyalahgunaan Narkoba Terhadap Remaja

Penggunaan narkoba dilakukan untuk mendapatkan kesenangan dan kebahagiaan. Candu memiliki kekuatan untuk mengurangi beban otak dan memberikan kenikmatan bagi pemakainya. Selain itu, opium memberi kekuatan, menghilangkan rasa sakit, mencerahkan tubuh dan membawa kegembiraan. Candu juga digunakan untuk memberikan perasaan dan seks yang melampaui kenyataan.

Heroin adalah turunan 3,6-diacetyl dari morfin (maka nama diacetylmorphine) dan dihasilkan dari itu dengan asetilasi. Bentuk kristal putih biasanya garam hidroklorida, diamorfin hidroklorida. Heroin dapat menyebabkan kelelahan.

Ganja telah menjadi simbol budaya hippie yang pernah populer di Amerika Serikat. Ini sering ditandai dengan perbedaan antara daun ganja. Selain itu, ganja dan opium juga digambarkan sebagai simbol perlawanan terhadap dominasi dunia oleh negara kapitalis negara berkembang. Di India, beberapa Sadhu yang menyembah Dewa Siwa menggunakan produk ganja untuk melakukan ritual dengan merokok Hashish dari pipa Chilam/Chillum, dan merokok Bhang.

Baca juga  Sebuah Teks Eksplanasi Harus Memuat Pernyataan Umum Isi Dan

Tanaman ganja sudah dikenal masyarakat sejak lama dan digunakan sebagai bahan pembuatan tas karena serat yang dihasilkannya kuat. Biji ganja juga digunakan untuk membuat minyak. Namun, karena ganja dikenal sebagai sumber narkoba dan penggunaan ini sangat penting untuk bisnis, banyak orang yang menanamnya dan banyak tempat yang disalahgunakan. Di banyak negara, penanaman ganja dilarang. Di banyak negara, budidaya ganja diperbolehkan untuk penggunaan seratnya. Situasinya adalah banyak tanaman harus memiliki sangat sedikit atau tanpa obat. Sebelum ada larangan ketat budidaya ganja, di Aceh daun ganja menjadi sayuran dan sering digunakan. Bagi penggunanya, daun ganja kering dibakar dan dihisap seperti rokok, dan dapat dihisap melalui pipa khusus yang disebut bong. Tumbuhan ini dapat ditemukan di hampir semua negara tropis. Bahkan beberapa negara beriklim dingin sudah mulai menanamnya di rumah kaca.

Makalah Perilaku Menyimpang

Morfin adalah analgesik alkaloid yang kuat dan merupakan agen yang paling umum ditemukan dalam teh. Morfin bekerja langsung pada sistem saraf pusat untuk mengurangi rasa sakit. Efek samping morfin antara lain tidak sadarkan diri, euforia, mengantuk, mengantuk, dan kebutaan. Morfin juga menekan nafsu makan, merangsang batuk, dan menyebabkan sembelit. Morfin sangat adiktif dibandingkan dengan obat lain. Seorang pasien yang menggunakan morfin juga melaporkan insomnia dan mimpi buruk. Kata “morfin” berasal dari Morpheus, dewa mimpi dalam mitologi Yunani.

Kokain adalah obat perangsang yang dapat mencapai otak dengan cepat. dan menyebabkan pengguna bereaksi berlebihan. Overdosis obat dapat menyebabkan depresi, peningkatan tekanan darah, peningkatan detak jantung, kelumpuhan, mual, sakit kepala, sesak napas, susah tidur, kehilangan nafsu makan dan ada ketergantungan.

Kokain termasuk dalam kelompok opioid. Penyalahgunaan alkohol dapat menyebabkan kerusakan serius pada area otak tertentu yang terlibat dalam pembelajaran, pemikiran, dan pengambilan keputusan.

Kokain adalah zat sintetis yang meningkatkan metabolisme sel. Kokain adalah alkaloid yang terdapat pada tanaman koka yang berasal dari Amerika Selatan, dimana daun tanaman ini berada.

Jenis Jenis Narkoba Dan Bahayanya Bagi Tubuh, Efeknya Mengerikan

Jenis jenis koloid beserta contohnya, jenis jenis tenses beserta contohnya, jenis iklan beserta contohnya, sebutkan 5 jenis makanan yang sehat dan bergizi beserta contohnya, jenis jenis kalimat beserta contohnya, jenis-jenis riba beserta contohnya, jenis jenis keputihan beserta contohnya, jenis jenis pantun beserta contohnya, sebutkan 2 macam investasi beserta contohnya, 16 jenis tenses beserta rumus dan contohnya, jenis jenis tanaman hias beserta contohnya, jenis jenis matriks beserta contohnya