Kalimah Di Handap Nu Kaasup Kalimah Panyeluk Nyaeta

Kalimah Di Handap Nu Kaasup Kalimah Panyeluk Nyaeta – Kalimat seru dalam bahasa sunda adalah kalimat yang menunjukkan perasaan atau emosi orang yang mengucapkan kalimat tersebut. Ungkapan ini digunakan untuk menunjukkan perasaan, baik itu kemarahan, desakan, keteraturan, atau kegembiraan. Tanda seru juga biasanya diakhiri dengan tanda seru (!)

Oleh karena itu, kalimat seruan adalah kata-kata yang memiliki fungsi mengungkapkan perasaan pembicara. Misalnya, Anda dapat menggunakan awalan kata seperti:

Kalimah Di Handap Nu Kaasup Kalimah Panyeluk Nyaeta

, dan seterusnya. Gunakan kata atau kalimat tanda seru ini untuk menguatkan perasaan hati seseorang.

Kelas 8 Buku Siswa Bahasa Sunda New_neat

Sebenarnya kata seruan ini terdapat pada beberapa kalimat petunjuk bahasa sunda, seperti kata nasehat, kata larangan, kata ajakan, kata ajakan. Di bawah ini adalah beberapa contoh kalimat seru (exclamation sentence) yang sudah dilengkapi dengan artinya.

“Kamu lelah, kamu masih mengenakan pakaianmu, dan kamu kalah dalam ketentaraan”! (Oh apa kabar, semua pakaianmu masih basah dan kamu sudah melepasnya!) “Hei, sudah terlambat untuk menunggu, kenapa kamu tidak datang?”! (Huh, aku sudah menunggu sebelumnya dan kamu bahkan tidak datang!) “Itu alasan yang bagus, kamu selalu menepati janjimu”! (Hah, makanya kamu yang ingkar janji!) “Alhamdulillah, kita bisa diterima kuliah di IPB!” (Alhamdulillah saya diterima kuliah di IPB) “Sst, besok baru sekolah!” (Keren, besok adalah liburan sekolah) “Oh, saya lupa meninggalkan kunci rumah di toko!” (Oh, saya lupa kunci rumah yang tertinggal di toko) “Oh, kamu selalu berbohong, jangan membodohiku!” (Oh, kamu suka berbohong, kamu tidak suka menipuku!) “Kenapa kamu di sini, dia bisa memakai baju terbalik?! (Kenapa kamu memakai baju yang bisa membalikkan muka) “Ya, jika kata orang tua, kamu harus patuh!” Yah, saya juga mengatakan jika Anda mengendarai sepeda motor, jangan terlalu cepat atau Anda akan jatuh) “Oh, bagus kamu sudah melakukannya sekarang!” (Oh, bagus sekali kamu sudah melakukannya itu) “Lakadalah, bagusnya Jajang jago lari dan tidak pernah sekolah!” Aku terlihat seperti aku!” (Ah, aku hanya di rumah, kamulah yang aku jarang melihatnya) “Hei, kamu satu-satunya untuk kami!” (Ya, kamu sangat baik untuk saya) “Yah, karena ayah kami membelikan kami ponsel baru kemarin!” (Lihat, dia membelikan ayahku ponsel baru untukku kemarin) “Hei, aku akan memancing karena hujan, jadi tidak baik !” (Huh, aku ingin pergi memancing meskipun hujan turun jadi aku tidak bisa memilikinya)

Baca juga  Moist Heat Merupakan Istilah Teknik Pengolahan Secara

Tanda seru sebenarnya adalah kata selain tanda seru dalam bahasa sunda yang disingkat dengan tanda seru. Tanda seru adalah kalimat yang dimaksudkan untuk mengungkapkan perasaan atau menguatkan perasaan seseorang, seperti sedih, terkejut, dan lain-lain, dengan menggunakan kata-kata tertentu serta tanda seru yang memiliki arti utama.

Buku kumpulan sajak nu pangheulana terbit nyaeta