Gerakan Tarian Kemoceng Dilakukan Dengan Gerakan

Gerakan Tarian Kemoceng Dilakukan Dengan Gerakan – Tari Moriringo merupakan tarian tradisional yang telah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda Kabupaten (WBTB). Luu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan. Tari Moriringo merupakan tarian khas suku Pado. Suku-suku tersebut berasal dari wilayah yang sama yaitu Sulawesi Tengah dan kemudian merantau ke Kabupaten Luu Timur yang saat itu merupakan bagian dari Kerajaan Luu. Tarian kelor diakui sebagai tarian Luu istimewa oleh pemerintah. Tarian ini memasuki wilayah Luu Timur pada masa migrasi massal suku Pato. Karena masyarakat cenderung merasa lebih dekat dengan kampung halamannya, mereka tetap menjaga budayanya meski berada di tempat baru. Mereka terus melestarikan warisan budaya nenek moyang dengan mengajarkan tari Moriringo di sanggar tari dan mengikuti festival tari nasional dan daerah, seperti yang dilakukan suku Pado.

Tari Moriringo berasal dari lapisan “riringo” yang berarti larangan atau larangan dalam bahasa Bado. Jadi dengan awalan “mo” yang berarti “berbuat/berbuat”, tari Moriringo merupakan tarian dengan irama gembira/gembira. Pada zaman dahulu, tarian ini ditampilkan pada acara syukuran. Bersamaan dengan ucapan syukur atas keberhasilan panen, ada pula ucapan syukur menyambut kembalinya Pongyari yang menang dari pertempuran dan ucapan syukur menyambut kembalinya Salivu setelah memotong Langana dari Balobo. pohon. Tarian kelor yang tadinya merupakan tarian perang dan tarian panen, namun kini keadaannya telah berubah. Saat tidak ada perang lagi, tarian ini sering ditampilkan sebagai tarian panen atau penyambutan tamu kerajaan. Thomas Lasamba sebagai tokoh adat dan penari adat Moriringo berinisiatif untuk menjamin kelestarian tarian ini dengan menjadikannya sebagai tarian penyambutan tamu pemerintah di Kabupaten Luu Timur. Gestur tersebut mempunyai makna yang merupakan wujud rasa syukur, kegembiraan dan kebahagiaan suku Pado terhadap tamu agung yang telah datang ke daerahnya, dan hingga saat ini tari kelor memiliki kehadiran yang sangat penting di masyarakat setempat.

Baca juga  Pada Lompat Jongkok Diatas Peti Lompat Tolakan Dilakukan Setelah

Gerakan Tarian Kemoceng Dilakukan Dengan Gerakan

Tarian Moriringo merupakan tarian yang biasa dibawakan oleh para pemuda suku Pado. Tari Moriringo mengedepankan seni pertunjukan dan menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat saat ini. Komponen tambahan dari tari Moriringo antara lain:

Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 2 Halaman 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 Hitung Berapa Menit Lama Waktu Kegiatan

Tarian Moriringo mengharuskan seluruh penarinya melakukan gerakan yang sama dalam waktu yang bersamaan. Hal terpenting dalam gerak tari Moriringo adalah gerakan ini dapat memperlihatkan kedinamisan dan keringkasan penarinya. Gerakan-gerakan dalam Tari Moriringo :

Tarian Moriringo dibawakan oleh 16-21 orang penari pado. 6 (enam) orang memainkan tongkat kayu (alu), 2-4 orang sebagai penari utama (jumper), 2 orang mengayunkan pedang (momani), 3-4 orang sebagai penyanyi latar, 2-4 orang sebagai penari latar (modugu atau menari). . berputar) dan 2 orang menabuh gendang dan gong.

Tarian Moriringo terdiri atas musik internal berupa lirik alu dan penari, serta musik eksternal berupa gong dan kendang. Alu merupakan alat yang digunakan pemain pada saat Moriringo. Selain serangga yang digunakan sebagai pengiring tarian Moriringo, ada juga singhala, sejenis kulit binatang yang berbentuk bulat atau bulat, dengan dua alat musik perkusi.

Penggunaan rambutti dalam tari Moriringo semakin menguatkan keindahan dan kehalusan tarian tersebut. Aplikasi Rambutti menunjukkan identitas pengguna sebagai bagian dari komunitas Badoo. Penari memegang rambut di tangan kanan secara vertikal dan meletakkannya tepat di bawah payudara kanan pengguna.

Kelas Ii Tema 4 Bg Ayomadrasah

Tata rias yang digunakan dalam tari Moriringo disesuaikan dengan kebutuhan pementasannya. Namun hal tersebut tidak menjadi halangan dalam menari, dalam hal ini riasannya sangat sederhana, yang terpenting ciri-ciri suku Bado dapat terlihat. Fashion adalah perlengkapan dan aksesoris yang dikenakan oleh seorang penari atau kelompok tari. Pemilihan kostum tari hendaknya menarik, sesuai dengan tema tari dan yang terpenting tidak mengganggu gerak tari. Perlengkapan pakaian khusus tari Moriringo antara lain basabu (topi) dan kalambe hata (baju).

Baca juga  Tehnik Atau Teknik

Topi atau topi yang terbuat dari kain tidak bergaris dan kaku. Dengan hiasan pinggiran berwarna kuning keemasan. Basapu atau hiasan kepala yang menggunakan hiasan berwarna kuning keemasan dapat diartikan sebagai kekayaan dan kemakmuran, sedangkan basapu ada dua jenis yang dibedakan berdasarkan bentuk lipatannya.

Kalambe Hata merupakan kemeja berbentuk kaos yang terbuat dari bahan katun sutra berlengan panjang. Dihiasi manik-manik berwarna kuning keemasan, terdapat kancing depan dan stiker lainnya. Pada ujung kiri dan kanan atas dibuat lubang sesuai dengan lebar tangan, dan lubang ini berfungsi sebagai lubang keluar masuknya tangan. Di kalangan masyarakat Pado penggunaan Kalambe Hata atau pakaian adat sering digunakan untuk menampilkan tarian Moriringo pada acara Pandu atau festival panen.

Di Kabupaten Luu Timur, tari Moriringo untuk penyambutan tamu pemerintah berlangsung dimana saja atau di tempat penyambutan tamu pemerintah, misalnya pada acara panen raya atau dimulainya kompetisi budaya atau pesta rakyat yang mengundang tamu pemerintah. Tarian. Di panggung terbuka dimana penonton dapat melihat dari segala arah. Para tamu disambut oleh penari Moriringo dengan penampilan tari sekitar 7 menit.

Kesalahan Saat Membersihkan Rumah Yang Bisa Bikin Makin Kotor

Gerakan tarian bali, gerakan yang tidak boleh dilakukan ibu hamil, gerakan tarian, gerakan tarian tradisional, latihan kekuatan otot punggung dilakukan dengan gerakan, gerakan tarian jaipong, gerakan sit up dilakukan dengan cara, memperkuat jantung dapat dilakukan dengan gerakan, gerakan tarian daerah, gerakan tarian saman, gerakan tarian india, macam macam gerakan tarian