Gerak Biasa Yang Diperindah Akan Menjadi Sebuah Karya

Gerak Biasa Yang Diperindah Akan Menjadi Sebuah Karya – Kata-kata yang Anda cari ada di dalam buku ini. Untuk konten yang lebih bertarget, klik di sini untuk mencari teks lengkap.

Unit Pembelajaran Konsep Penciptaan Tari 33 Bagaimana suasana hati dan kesan dari kostum yang digunakan masing-masing penari? Melalui pertanyaan-pertanyaan tersebut, siswa diharapkan mulai memahami perbedaan setiap tarian yang dilihatnya. C. Perumusan Hipotesis merupakan langkah dimana guru mengajak siswa untuk memberikan jawaban awal terhadap rumusan pertanyaan sebelumnya. Setiap siswa dapat mempresentasikan jawabannya di depan kelas dan menyusun beberapa alternatif jawaban atau tebakan sementara di papan tulis. Ketika guru membuat hipotesis, ia membimbing siswa untuk mengemukakan hipotesis yang dekat dengan materi yang dibahas. Arahan “Apa yang dapat Anda simpulkan dari setiap tarian berdasarkan pemain, gerakan, musik, dan kostum?” bisa dalam bentuk pertanyaan seperti d Mengumpulkan Informasi Setelah siswa menuliskan jawaban tentatif tentang perbedaan masing-masing tarian, guru membimbing siswa untuk mengumpulkan informasi sebanyak dan selengkap-lengkapnya untuk membantu mereka memecahkan masalah. Siswa diberi kesempatan untuk memilih dan memilah informasi yang diterima sehingga semua informasi yang diterima relevan dengan kebutuhan pemecahan masalahnya. Informasi tersebut dapat dituliskan kembali di papan tulis sehingga siswa dapat menggabungkan informasi/data yang ditemukannya untuk memilah data tersebut. Guru dapat membimbing siswa untuk mencari informasi tentang penari, gerak, musik, dan kostum dalam setiap tarian. e Pengujian Hipotesis Setelah melalui tahap pengumpulan dan pengolahan data/data, langkah selanjutnya adalah pengujian hipotesis. Pada langkah ini siswa mencocokkan informasi/data yang telah dikembangkannya dengan hipotesis yang telah dibentuk sebelumnya. Beberapa pertanyaan yang dapat diajukan guru untuk memotivasi siswa dalam pengujian hipotesis adalah, “Apakah informasi atau data yang Anda temukan dalam video mendukung hipotesis Anda?” ; “Apakah Anda mempunyai fakta/fakta yang tidak mendukung hipotesis Anda? Tunjukkan dan jelaskan!” f Inferensi Langkah terakhir dalam model pembelajaran inkuiri adalah inferensi. Pada langkah ini, siswa merangkum hasil pengujian hipotesis

Gerak Biasa Yang Diperindah Akan Menjadi Sebuah Karya

34 Panduan Guru Tari Kelas SMP/MT. Apakah prediksi mereka sesuai atau bertentangan dengan data/informasi yang ada? Dari pertanyaan-pertanyaan tersebut, siswa dapat memutuskan proses pembelajaran yang akan dilakukan. Saat merangkum, guru dapat memberikan kebebasan kepada siswa untuk terus melengkapi peta pengetahuan dan menghubungkan semua informasi yang diterimanya. Hubungan tersebut dapat dinyatakan dalam bentuk peta konsep (mind map) atau flowchart. Gambar 1.23 Tabel Materi Pembelajaran 3. Kegiatan Penutup Kegiatan penutup dilakukan dalam beberapa tahap agar siswa memahami secara utuh materi yang disampaikan. Kegiatan penutup meliputi: a. Guru mengajukan pertanyaan konfirmasi tentang apa yang telah dipelajari selama pembelajaran b. Kemudian mintalah siswa untuk menilai dampaknya terhadap pembelajaran, apakah mereka menemui hambatan, mengukur keberhasilan pembelajaran mereka, dan merefleksikan pembelajaran mereka. C. Setelah siswa melaporkan kesulitannya dan merefleksikan dirinya dalam pembelajaran tentang perannya dalam proses pembelajaran, guru dapat

Baca juga  Mind Mapping Teks Prosedur

Jawaban Pertanyaan Interview.

Satuan Pembelajaran Tari Kreasi yang berjumlah 35 soal merangkum proses pembelajaran yang berlangsung, apakah siswa mengerjakan proses pembelajaran dengan baik dan berhasil, atau memberikan saran untuk pertemuan berikutnya. d Guru memuji siswa atas prestasinya dalam proses pembelajaran dengan memberi penghargaan dan memberi semangat. e Guru mengakhiri pembelajaran dengan doa syukur sebagai pelaksaan nilai-nilai keagamaan. 4. Program Pendidikan Pengganti Apabila pendidikan tatap muka bagi guru dan siswa tidak memungkinkan, maka disediakan program pengganti. Kegiatan Lainnya : a. Tontonlah video tarian di situs video seperti YouTube, atau jika tidak memungkinkan, amati lingkungan sekitar rumah. B. Pengenalan acara Metodis seperti pesta desa, syukuran pernikahan atau khitanan, dan acara 17 Agustus dicatat c. Siswa menuliskan apa yang dilihatnya pada tarian tersebut, misalnya berapa jumlah penari dan apa saja gerak tariannya? Tuliskan pengalaman menari siswa beserta kostum yang dikenakan dan musik yang digunakan dan carilah perbedaan dalam mengamati setiap tarian.

36 Panduan Guru Tari Dalam Kegiatan Pembelajaran SMP/MTs Kelas IX 4 A. Faktor Utama Yang Berhubungan Dengan Nilai, Fungsi Dan Jenis Tradisi Tari mempunyai wujud tersendiri sebagai suatu seni yang menuntut nilai sosial dan pertunjukan. Nilai, fungsi, dan gaya tari berkaitan dengan unsur pokok dan unsur penunjang tari. Gerak sebagai ekspresi dasar tari dibatasi oleh ruang, tenaga, dan waktu, sehingga merupakan satu kesatuan (Hadi, 2007, hlm. 25). Gerakan, energi, ruang dan waktu merupakan unsur utama tari, dengan unsur tambahan seperti musik yang dapat dinikmati dan dirasakan oleh penonton sehingga meningkatkan mood. Ciri-ciri yang menonjolkan makna tari, kostum dan tata rias juga turut mempertegas karakter dalam tari tersebut. Yang terakhir ini kaya akan unsur utama dan pendukung tari. Tari sebagai media ekspresi atau ekspresi terdiri dari gerak, gerak dan pengaturan waktu. Gerakan bawaan memerlukan energi, dan kebutuhan energi tarian diatur. Misalnya, tari tentang ksatria memerlukan tenaga yang kuat, sedangkan tari tentang putri kerajaan memerlukan tenaga yang lemah lembut. Ruang gerak meliputi volume dan derajat gerak. Ragam gerak tari terdiri dari lebar, sedang dan sempit. Tarian dengan gerakan yang rumit sering kali merupakan tarian rakyat atau tarian yang menggambarkan persaingan. Sedangkan tari berukuran sedang biasanya mengacu pada tari berkuda dan tari klasik laki-laki. Tarian ketat merupakan tarian putri klasik dan memiliki nilai halus/feminin. Waktu menari dibagi menjadi waktu eksternal dan internal. Waktu eksternal adalah waktu yang terlihat. Sedangkan timing internal meliputi waktu menari, kecepatan, dan ritme tarian. Ada yang mengartikan waktu tari dari segi ritme (gerakan berirama dengan struktur waktu) (Sumariono dan Suanda: 2005, hlm. 14). suhu

Baca juga  Contoh Teks Deskripsi Tentang Alam

Pengajaran Metode Terpadu 1 37 Gerakan musik sering kali diwakili oleh suara musik, dan ritme adalah pengulangan gerakan seiring waktu (Hadi, 2007, hal. 70). Tarian cepat sering dicontohkan pada tarian rakyat yang bertemakan perjuangan, semangat dan kegembiraan. Sedangkan gaya lambat terdapat pada tari klasik atau tari kehormatan. Unsur tambahan seperti musik diciptakan untuk menyesuaikan dengan tema tari, serta alat peraga, kostum dan tata rias untuk menunjang tampilan tari dan menonjolkan karakter. Contoh tarian bertema perang dengan menggunakan tombak, simbal dan senjata lainnya. Gambar 1.24 Konsep elemen yang diberikan. Tari dapat dialami sebagai pengalaman estetis ketika penonton menemukan kesinambungan dan konsistensi unsur-unsur utama tari (energi, ruang, dan waktu) yang didukung oleh musik, alat peraga, tata rias, dan kostum. Untuk mengetahui nilai, jenis tari, dan hubungan antara unsur primer dan unsur sekunder, maka perlu dilakukan analisis tari untuk mengetahui ciri-ciri dari masing-masing tarian. Dua belas tari Sermapang diberikan kepada siswa sebagai bahan apresiasi terhadap nilai kehidupan dan hiburan serta pertunjukan. Tarian ini merupakan jenis tarian kreasi baru

38 Instruktur Tari SMP/MTs Kelas IX Instruktur Tari. Tarian kedua adalah tari gong sebagai tarian rakyat atau suku Dayak dari Kalimantan Timur yang berfungsi sebagai tarian seremonial unik yang mempunyai nilai kegembiraan dan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Kemudian tarian ketiga adalah tari Serimi yang merupakan tari klasik keraton Yogyakarta dengan empat orang penari. Selama pembelajaran, guru dapat menggunakan contoh tarian lain yang dapat mewakili materi yang disampaikan. B. Kegiatan Pembelajaran a. Persiapan Pengajaran: Sebelum melaksanakan kegiatan pembelajaran, guru mempersiapkan: • Sumber apresiasi yang dapat digunakan siswa, antara lain beberapa video tari yang menggambarkan keberagaman tari, nilai-nilai yang terkandung di dalamnya, dan dampak tari dalam menunjang masyarakat. • Acuan hubungan nilai, fungsi dan jenis dalam tari tradisional. Beberapa sumber yang bisa dijadikan referensi antara lain adalah buku Indonesian Performing Arts in an Age of Globalization karya Schweitzarono tahun 2002, halaman 118-266, dan untuk pengayaan lebih mendalam, Anda dapat melanjutkan membaca halaman 277-331. • Fokus pada poin-poin penting yang ingin disampaikan kepada siswa. • Menentukan strategi pembelajaran yang menarik dengan memilih model yang meningkatkan pemikiran kritis dan kreatif siswa. Model yang digunakan dalam pembelajaran ini adalah model inkuiri dengan pujian, diskusi dan tanya jawab. • Menyiapkan media pembelajaran berupa video tari dengan berbagai jenis, nilai dan kemampuan. B. Kegiatan Pembelajaran di Kelas 1 Kegiatan Dasar • Menciptakan kondisi fisik dan mental guru dan siswa. Tahap primer merupakan tahap dimana guru dan siswa melakukan kegiatan: a. Menciptakan situasi kelas. Situasi dimulai

Baca juga  Bulat Luar Nya Kuning Dalem Nya Putih

Ornamentasi Dan Teknik Nyanyian Ritual Dalam Rinding Gumbeng Di Duren, Ngawen, Gunungkidul

Konsep Unit Pembelajaran Menciptakan Tari 39 Guru dan siswa menciptakan lingkungan belajar yang bermanfaat dan menyenangkan. Guru menyapa siswa dengan wajah ceria dan suara ceria serta menyanyikan salam dan salam semangat kepada siswa, seperti “Selamat pagi penangkap mimpi/pemenang”. B. Ciptakan suasana kelas dengan menata ulang kursi-kursi berbentuk “U” untuk memudahkan komunikasi antara guru dan siswa serta siswa lainnya. C. Pancasila mengajak siswa untuk berdoa terlebih dahulu sebagai refleksi siswa. Guru memberikan penjelasan singkat tentang pentingnya mengawali kegiatan dengan doa d Setelah doa, guru dan peserta

Gerak biasa, sebuah partikel yang mengalami gerak parabola, sebuah hotel akan membuat papan nomor kamar, sebuah penggaris plastik yang digosokkan pada kain wol akan bermuatan, novel orang orang biasa karya andrea hirata, gerak refleks dan gerak biasa, sebuah karya untuk bersikap bodo amat, buatlah sebuah iklan dengan terlebih dahulu menentukan jenis barang atau jasa yang akan kamu tawarkan, sebuah karya ilmiah, lampiran dalam sebuah email biasa disebut, novel pada sebuah kapal karya nh dini, skema gerak biasa