Dorongan Kaum Terpelajar Untuk Mendirikan Sekolah Yang Bersifat Nasional Adalah – Sekolah merupakan lembaga penting bagi kemajuan negara. Hal ini dikarenakan proses belajar mengajar berlangsung di sekolah terutama secara formal. Selain itu, interaksi sekolah dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan dan nilai-nilai sosial dalam diri mereka. Inilah alasan mengapa sekolah telah diselenggarakan sejak zaman penjajahan Belanda. Namun dulu, sekolah tidak bisa menikmati kelompok yang berbeda seperti sekarang karena kebijakan pemerintah Belanda. Oleh karena itu, mendorong orang-orang terpelajar untuk mendirikan sekolah-sekolah yang bersifat nasional menjadi perhatian perilaku Belanda. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.
Merujuk pada buku sejarah Ike Armasari, S.S, dkk (2008: 139), penjajahan Belanda di Indonesia selama berabad-abad memberikan efek dan pengaruh negatif pada setiap aspek kehidupan masyarakat Indonesia. Salah satu aspek tersebut adalah pendidikan.
Dorongan Kaum Terpelajar Untuk Mendirikan Sekolah Yang Bersifat Nasional Adalah
Padahal, sejak tahun 1900 ketika Ratu Juliana berkuasa, Belanda menerapkan kebijakan moral dimana pendidikan di Indonesia berkembang menjadi lebih maju. Pendidikan di Indonesia dimulai dari pendidikan dasar, lanjutan dan pendidikan tinggi.
Membingkai Kammi, Refleksi Perjalanan Dalam Kesatuan By Alikta Hasnah Safitri
Akan tetapi, Belanda tetap bersikap semena-mena dalam bidang pendidikan, khususnya terhadap penduduk pribumi. Mereka tetap tidak ingin semua pribumi bisa mengenyam pendidikan tinggi. Belanda memberlakukan kondisi yang keras untuk mempersulit penduduk asli pergi ke sekolah. Golongan pribumi yang umumnya dapat bersekolah lebih banyak dari pribumi lainnya adalah anak-anak dari garis keturunan resmi.
Situasi inilah, sebagaimana telah disebutkan, yang menyebabkan didirikannya sekolah-sekolah pendidikan. Ya, alasan kaum terpelajar membuka sekolah karena mereka prihatin dengan kebijakan yang dilakukan Belanda. Dia khawatir penduduk asli kelas bawah tidak akan bisa mendapatkan pendidikan yang baik.
Salah seorang terpelajar yang membuka sekolah bertaraf nasional adalah Ki Hazar Dewantara. Tokoh yang dikenal sebagai bapak pendidikan ini mendirikan Perguruan Taman Siswa di Yogyakarta pada tahun 1922. Sekolah ini didirikan agar anak-anak lokal memiliki kesempatan dan hak yang sama dengan anak-anak Belanda di bidang pendidikan.
Itulah sebabnya orang-orang terpelajar mendirikan sekolah-sekolah yang bersifat nasional. Kini masyarakat Indonesia bisa lebih menikmati pendidikan. (MEMBURU)
Smp8ips Galeripengetahuansosterpadu Srisudarmi
Data sekolah nasional, blended learning adalah pembelajaran yang bersifat, organisasi pemuda bersifat nasional, pesantren salafi adalah pesantren yang masih bersifat, organisasi pemuda yang bersifat nasional, sekolah nasional plus di bali, sekolah nasional, contoh kemasan yang bersifat kaku adalah, sebutkan organisasi pemuda yang bersifat nasional, zakat adalah contoh sedekah yang bersifat, pada mulanya organisasi pergerakan nasional indonesia masih bersifat, syarat untuk mendirikan cv adalah